Visi.
Menjadi perusahaan asuransi yang tangguh dalam persaingan global dan menjadi market leader di pasar domestik
Misi.
Menyelenggarakan usaha asuransi kerugian dengan reputasi Internasional melalui peningkatan pangsa pasar, pelayanan prima dan tetap menjaga tingkat profitabilitas serta memenuhi harapan stakeholders.
Riwayat.
Pembentukan PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) merupakan bagian penting dari perjalanan sejarah bangsa dan tanah air Indonesia. Sejarah tersebut bermula pada tahun 1845 ketika dilaksanakannya nasionalisasi atas NV Assurantie Maatschappij de Nederlander, sebuah perusahaan Asuransi Umum milik kolonial Belanda, dan Bloom Vander, perusahaan Asuransi Umum Inggris yang berkedudukan di Jakarta.
Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia yang dinyatakan pada 17 Agustus 1945 oleh Proklamator RI, Ir. Soekarno dan Mohammad Hatta, sekaligus meng-amanatkan pelaksanaan pemindahan kekuasaan dan kepemilikan Kerajaan Belanda kepada Pemerintah Indonesia. Termasuk, melakukan nasionalisasi terhadap dua perusahaan tersebut dan mengubah nama ke-duanya menjadi PT Asuransi Bendasraya yang bergerak di bidang Asuransi Umum dalam Rupiah dan PT Umum Internasional Underwriters (UIU) yang bergerak pada bidang Asuransi Umum dalam valuta asing.
Kedua perusahaan hasil tindak lanjut nasionalisasi ini bertujuan untuk memberikan manfaat yang maksimal kepada masyarakat dan memperkokoh keamanan serta perekonomian negara. Adapun kebijakan nasionalisasi tersebut dilaksanakan berdasarkan payung hokum Undang-Undang Nomor 86 tahun 1958 tentang Nasionalisasi Perusahaan-Perusahaan Milik Belanda yang berada di dalam wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Pasca implementasi kebijakan nasionalisasi dan pribumi maka kemudian muncul sebuah inisiatif untuk mengoptimalkan fungsi dan peran dari kedua perusahaan nasional tersebut dalam menghadapi tantangan sekaligus mengisi era kemerdekaan Republik Indonesia.
Dalam perjalanan bersejarahnya, melalui Keputusan Menteri Keuangan No.764/MK/IV/12/1972 tertanggal 9 Desember 1972, pemerintah Indonesia memutuskan untuk melakukan merger antara PT Asuransi Bendasraya dan PT Umum Internasional Underwriters (UIU) menjadi PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) sebagai sebuah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang usaha Asuransi Umum. Pengesahan penggabungan tersebut selanjutnya dikukuhkan dengan Akta Notaris Mohamad Ali Nomor 1 tanggal 2 Juni 1973.
Sebagai salah satu BUMN yang memiliki kinerja usaha gemilang di Indonesia, seluruh saham PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) dimiliki oleh Negara Republik Indonesia. Apalagi, perjalanan waktu telah membuktikan bahwa PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) atau yang dikenal dengan Asuransi Jasindo, memang memiliki pengalaman yang mumpuni, panjang dan matang di bidang Asuransi Umum bahkan sejak era kolonial. Pengalaman ini memberikan nilai kepeloporan tersendiri bagi keberadaan dan pertumbuhan kinerja Asuransi Jasindo hingga saat ini, sehingga berhasil dalam meraih kepercayaan publik baik yang ada di dalam maupun di luar negeri.
Dalam menyuguhkan layanan profesional dan terbaiknya, Asuransi Jasindo senantiasa memegang teguh nilai-nilai budaya perusahaan yang ditanamkan yaitu Asah, Asih dan Asuh. Selain itu, Asuransi Jasa Indonesia juga berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang prima demi memenuhi kepuasan Tertanggung. Asuransi Jasindo juga banyak mendapatkan dukungan reasuradur terkemuka dari seluruh belahan dunia, seperti Swiss Re dan Partner Re, dalam memberikan back-up reasuransi, terutama pertanggungan yang bersifat mega-risk.
Dalam menyelesaikan klaim-klaim besar, komitmen atas ketepatan dan kecepatan Asuransi Jasindo tak perlu diragukan lagi. Hal ini dibuktikan dengan penyelesaian klaim-klaim besar bahkan hingga bernilai triliunan rupiah. Sebut saja misalnya, klaim Apogee Kick Motor Satelit Palapa B2 sebesar US$ 75 juta, BDC Failure Satelit Palapa C2 senilai US$ 31,2 juta, Battery Charging Failure Satelit Palapa C2 sebesar US$ 36,5 juta, dan Loss of DB Satelit Garuda milik Aces International hingga senilai US$ 101,5 juta.
Pengalaman dan kemampuan Asuransi Jasindo yang mengundang decak kagum ini, telah pula diakui oleh badan pemeringkat internasional yaitu Standard and Poor's untuk kategori “Claim Paying Ability ” pada tahun 1997 dengan peringkat BBB. Selanjutnya, di tahun 2009, Asuransi Jasindo kembali mendapatkan pengakuan sebagai satu-satunya perusahaan Asuransi Umum nasional yang memperoleh rating dari badan pemeringkat internasional AM Best yang berbasis di Hongkong dan Amerika Serikat, untuk kategori “ Financial Strength Ability” (Stable Outlook ) dengan peringkat B++ dan Issuer Credit Ability (Stable Outlook) dengan peringkat BBB.
Komisaris & Direksi Asuransi Jasindo
Dewan Komisaris
Irnanda Laksanawan - Komisaris Utama - SK Pengangkatan : KEP-74/MBU/2011, Mulai Jabatan : 30 Maret 2011.
Abdul Wahid - Anggota Dewan Komisaris - SK Pengangkatan : KEP-223/MBU/2008, Mulai Jabatan : 13 Nopember 2008.
Umar Lubis - Anggota Dewan Komisaris - SK Pengangkatan : KEP-223/MBU/2008, Mulai Jabatan : 13 Nopember 2008
Mudjo Suwarno - Anggota Dewan Komisaris - SK Pengangkatan : KEP-74/MBU/2011, Mulai Jabatan : 30 Maret 2011
Teuku Syahrul Ansari - Anggota Dewan Komisaris Independen - SK Pengangkatan : KEP-74/MBU/2011, Mulai Jabatan : 30 Maret 2011
Dewan Direksi (2011)
Berdasarkan Keputusan Menteri Negara BUMN
No. KEP-223/MBU/2008 dan
Keputusan Dewan Komisaris PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) No : KP-01/DK/2011 tanggal 27 Januari 2011
Susunan Direksi Baru terhitung mulai tanggal 28 Januari 2011
Corporate Social Responsibility
Perusahaan didirikan dan menjalankan operasionalnya bukan hanya memiliki tanggungjawab ekonomis kepada Pemegang Saham dan tanggungjawab legal kepadaPemerintah, akan tetapi memiliki tanggungjawab sosial terhadap masyarakat yang merupakan komponen terbesar dalam pertumbuhan perusahaan dengan harapan dapat memberikan pengaruh ekonomi serta dukungan sosial terhadap masyarakat.
Sebagai wujud atas dukungan perusahaan terhadap Program Pemerintah dalam mendorong kegiatan dan pertumbuhan ekonomi masyarakat umumnya serta terciptanya pemerataan pembangunan melalui perluasan lapangan kerja dan memperdayakan masyarakat, maka PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) melalui implementasi Program Tanggungjawab Sosial Perusahaan ( Corporate Social Responsibility ) ikut berperan aktif untuk mendorong serta menciptakan kesempatan kerja yang merupakan komitmen perusahaan dalam berkontribusi terhadap pembangunan ekonomi yang berkelanjutan dalam wujud peningkatan kualitas hidup masyarakat luas.
Kepedulian terhadap lingkungan/komunitas sebagai wujud Corporate Social Responsibility dilaksanakan oleh perusahaan bukan karena Corporate Social Responsibility (CSR) menjadi trend global, akan tetapi perusahaan memiliki kesadaran tentang pentingnya mempraktekan Corporate Social Responsibility (CSR) sebagai wujud kepedulian pada stakeholder yang telah memberikan dukungan terhadap kemajuan perusahaan.
Program Tanggungjawab Sosial Perusahaan (CSR) dalam pelaksanaan Program Bina Lingkungan bertujuan untuk memberikan manfaat kepada masyarakat di wilayah usaha BUMN agar masyarakat merasa ikut memiliki serta ikut bertanggungjawab dalam pengamanan asset perusahaan dari berbagai rintangan yang ada. Dengan demikian tercipta iklim yang sehat dan mendorong kondisi saling menguntungkan antara swasta dan Badan Usaha Milik Negara serta memberikan manfaat kepada masyarakat di wilayah usaha BUMN.
AKTIVITAS PENGELOLAAN LINGKUNGAN Aktivitas pengelolaan lingkungan meliputi kegiatan memberikan bantuan kepada korban bencana alam, bantuan pendidikan atau pelatihan, peningkatan kesehatan, bantuan dana sarana dan prasarana umum, perbaikan gedung sekolah dan bantuan dana sarana ibadah, yaitu :
a.) Bantuan kepada Korban Bencana Alam
Pada tanggal 10 November 2010 perusahaan melakukan program Jasindo Peduli Korban Bencana Alam bagi korban Merapi di Jogja Solo dan Gempa Mentawai
b.) Bantuan Pendidikan dan Pelatihan
Pada tahun 2010 perusahaan melakukan program bantuan pendidikan dan pelatihan
c.) Bantuan Peningkatan Kesehatan
Pada tanggal 22 Juni 2010 Perusahaan melakukan program peningkatan kesehatan dengan pemeriksaan kesehatan gratis bagi 368 warga perkampungan nelayan Poncol Marunda. Perusahaan juga melakukan Khitanan Massal dengan jumlah peserta khitanan 225 orang pada tanggal 26 Juni 2010.
d.) Bantuan Sarana Ibadah
Pada bulan Februari dan Maret 2010 perusahaan melakukan program perbaikan sarana ibadah baik masjid maupun gereja di Jakarta, Makassar dan Kupang dengan total pembangunan prasarana 6 buah.
Security List
Menjadi perusahaan asuransi yang tangguh dalam persaingan global dan menjadi market leader di pasar domestik
Misi.
Menyelenggarakan usaha asuransi kerugian dengan reputasi Internasional melalui peningkatan pangsa pasar, pelayanan prima dan tetap menjaga tingkat profitabilitas serta memenuhi harapan stakeholders.
Riwayat.
Pembentukan PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) merupakan bagian penting dari perjalanan sejarah bangsa dan tanah air Indonesia. Sejarah tersebut bermula pada tahun 1845 ketika dilaksanakannya nasionalisasi atas NV Assurantie Maatschappij de Nederlander, sebuah perusahaan Asuransi Umum milik kolonial Belanda, dan Bloom Vander, perusahaan Asuransi Umum Inggris yang berkedudukan di Jakarta.
Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia yang dinyatakan pada 17 Agustus 1945 oleh Proklamator RI, Ir. Soekarno dan Mohammad Hatta, sekaligus meng-amanatkan pelaksanaan pemindahan kekuasaan dan kepemilikan Kerajaan Belanda kepada Pemerintah Indonesia. Termasuk, melakukan nasionalisasi terhadap dua perusahaan tersebut dan mengubah nama ke-duanya menjadi PT Asuransi Bendasraya yang bergerak di bidang Asuransi Umum dalam Rupiah dan PT Umum Internasional Underwriters (UIU) yang bergerak pada bidang Asuransi Umum dalam valuta asing.
Kedua perusahaan hasil tindak lanjut nasionalisasi ini bertujuan untuk memberikan manfaat yang maksimal kepada masyarakat dan memperkokoh keamanan serta perekonomian negara. Adapun kebijakan nasionalisasi tersebut dilaksanakan berdasarkan payung hokum Undang-Undang Nomor 86 tahun 1958 tentang Nasionalisasi Perusahaan-Perusahaan Milik Belanda yang berada di dalam wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Pasca implementasi kebijakan nasionalisasi dan pribumi maka kemudian muncul sebuah inisiatif untuk mengoptimalkan fungsi dan peran dari kedua perusahaan nasional tersebut dalam menghadapi tantangan sekaligus mengisi era kemerdekaan Republik Indonesia.
Dalam perjalanan bersejarahnya, melalui Keputusan Menteri Keuangan No.764/MK/IV/12/1972 tertanggal 9 Desember 1972, pemerintah Indonesia memutuskan untuk melakukan merger antara PT Asuransi Bendasraya dan PT Umum Internasional Underwriters (UIU) menjadi PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) sebagai sebuah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang usaha Asuransi Umum. Pengesahan penggabungan tersebut selanjutnya dikukuhkan dengan Akta Notaris Mohamad Ali Nomor 1 tanggal 2 Juni 1973.
Sebagai salah satu BUMN yang memiliki kinerja usaha gemilang di Indonesia, seluruh saham PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) dimiliki oleh Negara Republik Indonesia. Apalagi, perjalanan waktu telah membuktikan bahwa PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) atau yang dikenal dengan Asuransi Jasindo, memang memiliki pengalaman yang mumpuni, panjang dan matang di bidang Asuransi Umum bahkan sejak era kolonial. Pengalaman ini memberikan nilai kepeloporan tersendiri bagi keberadaan dan pertumbuhan kinerja Asuransi Jasindo hingga saat ini, sehingga berhasil dalam meraih kepercayaan publik baik yang ada di dalam maupun di luar negeri.
Dalam menyuguhkan layanan profesional dan terbaiknya, Asuransi Jasindo senantiasa memegang teguh nilai-nilai budaya perusahaan yang ditanamkan yaitu Asah, Asih dan Asuh. Selain itu, Asuransi Jasa Indonesia juga berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang prima demi memenuhi kepuasan Tertanggung. Asuransi Jasindo juga banyak mendapatkan dukungan reasuradur terkemuka dari seluruh belahan dunia, seperti Swiss Re dan Partner Re, dalam memberikan back-up reasuransi, terutama pertanggungan yang bersifat mega-risk.
Dalam menyelesaikan klaim-klaim besar, komitmen atas ketepatan dan kecepatan Asuransi Jasindo tak perlu diragukan lagi. Hal ini dibuktikan dengan penyelesaian klaim-klaim besar bahkan hingga bernilai triliunan rupiah. Sebut saja misalnya, klaim Apogee Kick Motor Satelit Palapa B2 sebesar US$ 75 juta, BDC Failure Satelit Palapa C2 senilai US$ 31,2 juta, Battery Charging Failure Satelit Palapa C2 sebesar US$ 36,5 juta, dan Loss of DB Satelit Garuda milik Aces International hingga senilai US$ 101,5 juta.
Pengalaman dan kemampuan Asuransi Jasindo yang mengundang decak kagum ini, telah pula diakui oleh badan pemeringkat internasional yaitu Standard and Poor's untuk kategori “Claim Paying Ability ” pada tahun 1997 dengan peringkat BBB. Selanjutnya, di tahun 2009, Asuransi Jasindo kembali mendapatkan pengakuan sebagai satu-satunya perusahaan Asuransi Umum nasional yang memperoleh rating dari badan pemeringkat internasional AM Best yang berbasis di Hongkong dan Amerika Serikat, untuk kategori “ Financial Strength Ability” (Stable Outlook ) dengan peringkat B++ dan Issuer Credit Ability (Stable Outlook) dengan peringkat BBB.
Komisaris & Direksi Asuransi Jasindo
Dewan Komisaris
Irnanda Laksanawan - Komisaris Utama - SK Pengangkatan : KEP-74/MBU/2011, Mulai Jabatan : 30 Maret 2011.
Abdul Wahid - Anggota Dewan Komisaris - SK Pengangkatan : KEP-223/MBU/2008, Mulai Jabatan : 13 Nopember 2008.
Umar Lubis - Anggota Dewan Komisaris - SK Pengangkatan : KEP-223/MBU/2008, Mulai Jabatan : 13 Nopember 2008
Mudjo Suwarno - Anggota Dewan Komisaris - SK Pengangkatan : KEP-74/MBU/2011, Mulai Jabatan : 30 Maret 2011
Teuku Syahrul Ansari - Anggota Dewan Komisaris Independen - SK Pengangkatan : KEP-74/MBU/2011, Mulai Jabatan : 30 Maret 2011
Dewan Direksi (2011)
Berdasarkan Keputusan Menteri Negara BUMN
No. KEP-223/MBU/2008 dan
Keputusan Dewan Komisaris PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) No : KP-01/DK/2011 tanggal 27 Januari 2011
Susunan Direksi Baru terhitung mulai tanggal 28 Januari 2011
- Drs. Budi Tjahjono, MM – Direktur Utama merangkap Direktur Pemasaran Korporasi
- Dra Solihah, Ak, MM, AAAIK - Direktur Keuangan
- Soeranto, SH, AAAIK - Direktur Operasi Ritel
- Eddy Sudarsono, ACII - Direktur Teknik dan Luar Negeri
Nama Penghargaan | Tanggal dan Tahun | Pemberi Penghargaan / Sertifikasi |
2 0 1 1 | ||
The 8th Islamic Finance Award - 1st The Best Islamic General Insurance Asset > IDR 50 Bn - 1st The Best Expansive Insurance Islamic General Insurance 2nd The Best Risk Management Islamic General Insurance | 10 November 2011 | Karim Business Consulting |
Anugerah Business Review - The Best Non Listed Company (Juara 1) - The Best SMEs Assisted by Participants / PKBL (Juara 1) - The Best Corporation for Learning Organization (Juara 2) - The Best Finance Performance (Juara 4) - The Best Human Capital (Juara 4) - The Best GCG Implementation (Juara 4) | 4 November 2011 | Business Review |
Best General Insurance Company in 2011 | 22 September 2011 | Asosiasi Broker Asuransi Indonesia (ABAI) |
Sertifikat Penerima Penghargaan Laporan Tahunan 2010 (Annual Report Award 2010 - Peringkat III Kategori BUMN/BUMD Keuangan-Non Listed Penghargaan Laporan Tahunan 2010 | 14 September 2011 | Kementrian Negara Republik Indonesia |
Penghargaan Best Syariah Cabang Asuransi Umum Syariah Terbaik 2011 Aset diatas 50 Miliar | 3 Agustus 2011 | Majalah Investor |
Penghargaan Corporate Image Award (IMAC) 2011 “The Best in Building and Managing Corporate Image” | 8 Juni 2011 | Frontier Consulting Group dan Bloomberg Businessweek |
2 0 1 0 | ||
Anugerah Cinta Karya Anak Bangsa Peringkat V Tahun 2010 | 29 September 2010 | Departemen Perindustrian Republik Indonesia |
BUMN Kategori Industri Keuangan yang berpredikat Sangat Bagus atas Kinerja Keuangan 2009 | 14 Desember 2010 | Infobank BUMN Awards 2010 |
The Most Trusted Company based on Corporate Governance Perception Index (CGPI) Assesment | 9 Desember 2010 | The Indonesian Institute For Corporate Governance (IICG) dan Majalah SWA |
PT Asuransi Jasa Indonesia kategori: • Corporate Of The Year Peringkat 11 • Non Listed Company Peringkat 4 • Finance Performance Peringkat 6 • Human Capital Peringkat 9 • Operation Management Peringkat 13 • Marketing Management Peringkat 6 • GCG Implementation Peringkat 7 | 26 Nopember 2010 | Anugerah Business Review 2010 |
Sertifikat CEO Of The Year “The Best 3” | 26 Nopember 2010 | Anugerah Business Review 2010 |
The Best CEO 2010 Presented to Drs. Eko Budiwiyono, MBA employees choice based on survey by SWA, Synovate and Dunamis Organization Services | 4 Nopember 2010 | Dunamis Organization Services, SWA sembada and Synovate Research Reinvented |
Sertifikat Penerima Penghargaan Laporan Tahunan 2009 (Annual Report Award 2009 - Peringkat III Kategori BUMN/BUMD Keuangan-Non Listed Penghargaan Laporan Tahunan 2009) | 22 September 2010 | Kementerian BUMN Republik Indonesia |
Sertifikat Insurance Awards Infobank Tahun 2010 predikat ‘Sangat Bagus' atas Kinerja Keuangan Selama Tahun 2009 | 18 Agustus 2010 | Majalah Infobank |
Best's Financial Strength Rating of B++ (Good) | 20 April 2010 | A.M.Best Company (Biro Pemeringkat Internasional) |
Sertifikasi Manajemen Mutu ISO 9001:2008 | 9 April 2010 | Sucofindo International Certification Services |
Corporate Social Responsibility
Perusahaan didirikan dan menjalankan operasionalnya bukan hanya memiliki tanggungjawab ekonomis kepada Pemegang Saham dan tanggungjawab legal kepadaPemerintah, akan tetapi memiliki tanggungjawab sosial terhadap masyarakat yang merupakan komponen terbesar dalam pertumbuhan perusahaan dengan harapan dapat memberikan pengaruh ekonomi serta dukungan sosial terhadap masyarakat.
Sebagai wujud atas dukungan perusahaan terhadap Program Pemerintah dalam mendorong kegiatan dan pertumbuhan ekonomi masyarakat umumnya serta terciptanya pemerataan pembangunan melalui perluasan lapangan kerja dan memperdayakan masyarakat, maka PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) melalui implementasi Program Tanggungjawab Sosial Perusahaan ( Corporate Social Responsibility ) ikut berperan aktif untuk mendorong serta menciptakan kesempatan kerja yang merupakan komitmen perusahaan dalam berkontribusi terhadap pembangunan ekonomi yang berkelanjutan dalam wujud peningkatan kualitas hidup masyarakat luas.
Kepedulian terhadap lingkungan/komunitas sebagai wujud Corporate Social Responsibility dilaksanakan oleh perusahaan bukan karena Corporate Social Responsibility (CSR) menjadi trend global, akan tetapi perusahaan memiliki kesadaran tentang pentingnya mempraktekan Corporate Social Responsibility (CSR) sebagai wujud kepedulian pada stakeholder yang telah memberikan dukungan terhadap kemajuan perusahaan.
Program Tanggungjawab Sosial Perusahaan (CSR) dalam pelaksanaan Program Bina Lingkungan bertujuan untuk memberikan manfaat kepada masyarakat di wilayah usaha BUMN agar masyarakat merasa ikut memiliki serta ikut bertanggungjawab dalam pengamanan asset perusahaan dari berbagai rintangan yang ada. Dengan demikian tercipta iklim yang sehat dan mendorong kondisi saling menguntungkan antara swasta dan Badan Usaha Milik Negara serta memberikan manfaat kepada masyarakat di wilayah usaha BUMN.
AKTIVITAS PENGELOLAAN LINGKUNGAN Aktivitas pengelolaan lingkungan meliputi kegiatan memberikan bantuan kepada korban bencana alam, bantuan pendidikan atau pelatihan, peningkatan kesehatan, bantuan dana sarana dan prasarana umum, perbaikan gedung sekolah dan bantuan dana sarana ibadah, yaitu :
a.) Bantuan kepada Korban Bencana Alam
Pada tanggal 10 November 2010 perusahaan melakukan program Jasindo Peduli Korban Bencana Alam bagi korban Merapi di Jogja Solo dan Gempa Mentawai
b.) Bantuan Pendidikan dan Pelatihan
Pada tahun 2010 perusahaan melakukan program bantuan pendidikan dan pelatihan
c.) Bantuan Peningkatan Kesehatan
Pada tanggal 22 Juni 2010 Perusahaan melakukan program peningkatan kesehatan dengan pemeriksaan kesehatan gratis bagi 368 warga perkampungan nelayan Poncol Marunda. Perusahaan juga melakukan Khitanan Massal dengan jumlah peserta khitanan 225 orang pada tanggal 26 Juni 2010.
d.) Bantuan Sarana Ibadah
Pada bulan Februari dan Maret 2010 perusahaan melakukan program perbaikan sarana ibadah baik masjid maupun gereja di Jakarta, Makassar dan Kupang dengan total pembangunan prasarana 6 buah.
AKTIVITAS PELESTARIAN LINGKUNGAN
Dalam rangka menjaga pelestarian lingkungan (Jasindo Go Green) perusahaan pada tanggal 25 Juni 2010 melakukan program pelestarian alam dengan penanaman pohon bakau di Muara Karang sebanyak 200 batang pohon. SERTIFIKASI ATAS PENGELOLAAN LINGKUNGAN
Sampai saat ini perusahaan belum mendapatkan sertifikasi atas pengelolaan lingkungan. Security List
Jasindo Security List
Reinsurance Treaty Programme 2010 - 2011
Reinsurance Treaty Programme 2010 - 2011
NO. | REINSURANCE COMPANY | COUNTRY | RATING | SHARE | |
S & P | AM BEST | ||||
REASURADUR DALAM NEGERI | |||||
1. | PT ASURANSI ASOKA MAS INDONESIA | INDONESIA | NR | NR | 3,50% |
2. | PT ASURANSI BHAKTI BHAYANGKARA INDONESIA | INDONESIA | NR | NR | 6,00% |
3. | PT ASURANSI EKSPOR INDONESIA INDONESIA | INDONESIA | NR | NR | 5,50% |
4. | PT ASURANSI SINAR MAS INDONESIA | INDONESIA | NR | NR | 1,00% |
5. | PT MASKAPAI REASURANSI INDONESIA INDONESIA | INDONESIA | NR | NR | 26,47% |
6. | PT REASURANSI INTERNASIONAL INDONESIA INDONESIA | INDONESIA | NR | NR | 29,78% |
7. | PT REASURANSI NASIONAL INDONESIA INDONESIA | INDONESIA | NR | NR | 10,00% |
8. | PT TUGU REASURANSI INDONESIA INDONESIA | INDONESIA | NR | NR | 10,00% |
REASURADUR LUAR NEGERI | |||||
1. | PARTNER RE | BERMUDA | AA- | A+ | 20,00% |
2. | HANNOVER RE | MALAYSIA | AA- | A | 14,50% |
3. | EVEREST REINSURANCE CO. | SINGAPORE | A+ | A+ | 10,50% |
4. | SWISS REINSURANCE CO. | SINGAPORE | A+ | A+ | 45,00% |
5. | CATLIN INSURANCE | SINGAPORE | A+ | A | 25,00% |
6. | LLOYDS SYNDICATE | SINGAPORE | A+ | A | 5,00% |
7. | PARIS RE | PARIS | A+ | NR | 2,00% |
8. | ASIA CAPITAL REINSURANCE GROUP PTE.LTD. | SINGAPORE | A- | A- | 5,00% |
9. | SIRIUS INTERNATIONAL INSURANCE | SINGAPORE | A- | A | 88,00% |
10. | BEST REINSURANCE CO. | MALAYSIA | BBB+ | A- | 40,00% |
11. | LABUAN RE | MALAYSIA | NR | A- | 50,00% |
12. | MALAYSIAN REINSURANCE BHD | MALAYSIA | NR | A- | 25,00% |
REASURADUR SYARIAH | |||||
1. | PT REASURANSI NASIONAL INDONESIA (SHARIA) | INDONESIA | NR | NR | 50,00% |
2. | PT MASKAPAI REASURANSI INDONESIA (SHARIA) | INDONESIA | NR | NR | 14,00% |
3. | PT ASURANSI SINAR MAS (SHARIA) | INDONESIA | NR | NR | 1,00% |
4. | MALAYSIAN RE (SHARIA) | INDONESIA | NR | A- | 15,00% |
5. | ASIA CAPITAL RETAKAFUL | INDONESIA | NR | A- | 20,00% |
0 comments:
Post a Comment